Sabtu, 02 Maret 2013

Laporan Fisika AYUNAN BANDUL SEDERHANA



LAPORAN UJIAN PRAKTIKUM FISIKA AYUNAN BANDUL SEDERHANA





DISUSUN OLEH
NAMA      :        1. ARVI RIZKI SUKMAWAN
                                                2. ELSHA NOVITASARI
                                                3. PUTRI DWI WAHYUNI
                   KELAS      :        X11 IPA 1




DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL SMA RIMBA MADYA BOGOR
TAHUN AJARAN 2012/2013
         
LEMBAR PENGESAHAN UJIAN PRAKTIKUM

AYUNAN BANDUL SEDERHANA



Praktikan:
1.     ARVI RIZKI SUKMAWAN
2.     ELSHA NOVITASARI
3.     PUTRI DWI WAHYUNI




Laporan ini telah disahkan,
                   Tanggal       :
                   Oleh            :
Guru Pembimbing Praktikum,



Triana Afsi Nurbayani, S.Pd

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb.
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, Alhamdulillah kami dapat menyelesaikan laporan  ini dengan tepat.
Laporan  ini disusun untuk melengkapi tugas mata pelajaran Fisika, dan membahas tentang ayunan bandul sederhana. Penyusun menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan dalam penyusunan laporan ini. Oleh karena itu, penyusun membuka diri untuk kritik dan saran yang bersifat membangun untuk penyempurnaan laporan ini dikemudian hari.
                                                         
Wassalamualaikum wr. wb.                                                                           

Penulis













AYUNAN BANDUL SEDERHANA

A.          Tujuan :
Menentukan nilai percepatan gravitasi melalui percobaan bandul sederhana.

B.          Landasan Teori :
Rounded Rectangle:  Bandul adalah benda yang terikat pada sebuah tali dan dapat berayun secara bebas dan periodik yang menjadi dasar kerja dari sebuah jam dinding kuno yang mempunyai ayunan. Dalam bidang fisika, prinsip ini pertama kali ditemukan pada tahun 1602 oleh Galileo Galilei, bahwa perioda (lama gerak osilasi satu ayunan, T) dipengaruhi oleh panjang tali dan percepatan gravitasi mengikuti rumus:


Di mana L adalah panjang tali dan gadalah percepatan gravitasi.
Periode berayun menjadi lebih panjang ketika amplitodo θ0 (lebar ayunan) bertambah.

{{{box_caption}}}


{{{box_caption}}}

{{{box_caption}}}


Gerak Harmonik Sederhana (GHS) adalah gerak periodik dengan lintasan yang ditempuh selalu sama (tetap). Gerak Harmonik Sederhana mempunyai persamaan gerak dalam bentuk sinusoidal dan digunakan untuk menganalisis suatu gerak periodik tertentu. Gerak periodik adalah gerak berulang atau berosilasi melalui titik setimbang dalam interval waktu tetap. Gerak Harmonik Sederhana dapat dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu :
·         Gerak Harmonik Sederhana (GHS) Linier, misalnya penghisap dalam silinder gas, gerak osilasi air raksa / air dalam pipa U, gerak horizontal / vertikal dari pegas, dan sebagainya.
·         Gerak Harmonik Sederhana (GHS) Angular, misalnya gerak bandul/ bandul fisis, osilasi ayunan torsi, dan sebagainya.
Beberapa Contoh Gerak Harmonik:                    
·         Gerak harmonik pada bandul: Sebuah bandul adalah massa (m) yang digantungkan pada salah satu ujung tali dengan panjang l dan membuat simpangan dengan sudut kecil. Gaya yang menyebabkan bandul ke posisi kesetimbangan dinamakan gaya pemulih yaitu dan panjang busur adalah Kesetimbangan gayanya. Bila amplitudo getaran tidak kecil namun tidak harmonik sederhana sehingga periode mengalami ketergantungan pada amplitudo dan dinyatakan dalam amplitudo sudut.
·         Gerak harmonik pada
pegas: Sistem pegas adalah sebuah pegas dengan konstanta pegas (k) dan diberi massa pada ujungnya dan diberi simpangan sehingga membentuk gerak harmonik. Gaya yang berpengaruh pada sistem pegas adalah gaya Hooke.
·         Gerak Harmonik Teredam
Secara umum gerak osilasi sebenarnya teredam. Energi mekanik terdisipasi (berkurang) karena adanya gaya gesek. Maka jika dibiarkan, osilasi akan berhenti, yang artinya GHS-nya teredam. Gaya gesekan biasanya dinyatakan sebagai arah berlawanan dan b adalah konstanta menyatakan besarnya redaman. dimana = amplitudo dan = frekuensi angular pada GHS teredam.

Gerak harmonik pada bandul

 Gerak harmonik pada bandul

    Bandul sederhana terdiri atas benda bermassa m yang diikat dengan seutas tali ringan yang panjangnya l (massa tali diabaikan). Jika bandul berayun, tali akan membentuk sudut sebesar α terhadap arah vertical. Jika sudut α terlalu kecil, gerak bandul tersebut akan memenuhi persamaan gerak harmonic sederhana seperti gerak massa pada pegas.


















C. Alat dan Bahan
1. Neraca ohaus
2. Penyangga statif
3. Busur
4. Tali rafia
5. Stopwatch
6. Beban (kelereng)
7. Kain pembungkus
8. Tali kenur
9. Penggaris
D. Langkah kerja
Percobaan 1: simpangan tetap, panjang tali berubah-ubah       
1. Timbang masa beban tersebut menggunakan neraca ohaus
2. Bungkus beban dengan kain.
3 .Gantungkan beban di ujung tali yang telah terpasang di penyangga statif
4. Siapkan stopwatch, kemudian tarik bandul dengan sudut 150 terhadap posisi vertikal, lepaskan bandul, bersamaan dengan ini hidupkan stopwatch. Biarkan ayunan bandul sampai 10 ayunan bolak balik setelah ayunan Bolak balik. Setelah ayunan ke sepuluh matikan stopwatch, dan catat waktu tersebut.
5. Catat waktu yang di butuhkan setiap 10 ayunan bolak bali tersebut.
6. Lakukan langkah di atas sampai 3 kali.
7. Ulangi langkah 3-6 dengan panjang tali 40 cm dan 30 cm.
8. Dari data waktu ayunan tersebut maka dapat di tentukan periode dan frekuensi ayunan sehingga dengan menggunakan rumus yang tersedia akan di peroleh percepatan gravitasi bumi.

Percobaan 2: Panjang tali tetap, simpangan berubah-ubah.

1. Timbang masa beban tersebut menggunakan neraca ohaus
2. Bungkus beban dengan kain.
3 .Gantungkan beban di ujung tali yang telah terpasang di penyangga statif, dengan panjang tali 40 cm.
4. Siapkan stopwatch, kemudian tarik bandul dengan sudut 2000 terhadap posisi vertikal, lepaskan bandul, bersamaan dengan ini hidupkan stopwatch. Biarkan ayunan bandul sampai 10 ayunan bolak balik setelah ayunan Bolak balik. Setelah ayunan ke sepuluh matikan stopwatch, dan catat waktu tersebut.
5. Catat waktu yang di butuhkan setiap 10 ayunan bolak bali tersebut.
6. Lakukan langkah di atas sampai 3 kali.
7. Ulangi langkah 3-6 dengan panjang tali 1500 dan  1000.
8. Dari data waktu ayunan tersebut maka dapat di tentukan periode dan frekuensi ayunan sehingga dengan menggunakan rumus yang tersedia akan di peroleh percepatan gravitasi bumi.

E.      Hasil dan Pembahasan
1.      Hasil pengukuran:
Percobaan 1: simpangan tetap, panjang tali berubah-ubah    
1.      Sudut tali sewaktu di ayun = 150
2.      Banyaknya ayunan bandul (n) = 10 ayunan
3.      Massa beban = 0.000634 kg

Panjang Tali (L)
Waktu (t) sekon
Perioda(T)  T=t/n
T2
(sekon)2


50 cm
14.58
1.458
2.125
9.279
14.17
1.417
2.007
9.825
13.86
1.386
1.920
10.270

40 cm
13.09
1.309
1.713
9.209
12.82
1.282
1.643
9.601
12.60
1.260
1.587
9.94

30 cm
10.66
1.066
1.136
10.415
12.73
1.273
1.620
7.305
12.82
1.282
1.643
7.201
Percepatan gravitasi (g) rata-rata
9.227







Percobaan 2: Panjang tali tetap, simpangan berubah-ubah.
Sudut / simpangan
Waktu (t) sekon
Perioda(T)  T=t/n
T2
(sekon)2


200
13.09
1.309
1.713
9.209
1.99
1.399
1.957
8.060
13.86
1.386
1.920
8.216

150
13.09
1.309
1.713
9.209
12.82
1.282
1.643
9.601
12.60
1.260
1.587
9.94

100
13.54
1.354
1.833
8.606
13.63
1.363
1.857
8.493
13.54
1.354
1.833
8.606
Percepatan gravitasi (g) rata-rata
8.882







2.      Pembahasan

F.    Kesimpulan
Dari percobaan yang telah kami lakukan dapat disimpulkan bahwa periode di pengaruhi oleh panjang tali dan tidak  di pengaruhi massa benda. Pada panjang tali yang sama semakin banyak ayunan waktu yang di perlukan juga semakin lama dan percepatan gravitasinya tergantung pada periode dan panjang tali. Gerakan harmonis juga akan membentuk waktu yang tetap dengan gerakan bolak balik karena di lakukan di dalam ruangan gerakan harmonis akan udah untuk diamatiselain itu, gerakannya pun akan konstan.

G.    Kritik dan Saran


























DAFTAR PUSTAKA

suatu.html                        

7 komentar:

  1. tolong warna fontnya di ganti agar tidak samar dengan background blognya :)
    trims

    BalasHapus
  2. kalo gak keliatan mah di block aja gan

    BalasHapus
  3. wah-wah.... bermanfaat nih...
    tpi, kalau bisa, tulisannya, warnanya di ganti yaa.. ? atau warna backround ny aja..
    soalny kan, kalau nge-block lg, lebih ribet, dan nggk konsisten.. kan jadi merugikan...
    thx, :)

    BalasHapus
  4. akhirnya ketemu juga laporan yang sama kaya yang saya buat, tp ga ada percobaan yang tali tetap, simpangan tetap, sama massa yang ber ubah². btw, saya juga murid nya bu triana bwahaha:)

    BalasHapus
  5. tolong backgroundnya diubah yah, sebenarnya bagus laporannya tapi BDnya buat kurang menarik untuk dilihat

    BalasHapus
  6. tolong backgroundnya diubah yah, sebenarnya bagus laporannya tapi BDnya buat kurang menarik untuk dilihat

    BalasHapus